Ingin Wujudkan Pendidikan Bergembira, Bunda Paud Lingga Laksanakan Sosialisasi

Lingga – Bunda PAUD Kabupaten Lingga, Maratusholiha Nizar, secara resmi membuka sosialisasi dan advokasi pendidikan jenjang sekolah dasar (transisi PAUD ke SD) di Aula Kantor Bupati Lingga, Senin, (09/06/2024).

Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari semua sekolah jenjang PAUD, TK, dan SD se-Kabupaten Lingga, dengan tujuan utama untuk mendukung pembelajaran yang menyenangkan dan meningkatkan angka partisipasi sekolah.

Bacaan Lainnya

Dalam kegiatan ini, Maratusholiha menekankan pentingnya peran guru dan orang tua sebagai pilar utama dalam pendidikan anak. “Kita semua harus siap mendukung segala program berkaitan dengan proses transisi PAUD-SD ini. Tidak harus lelah, karena masih ada anggapan bahwa anak PAUD harus bisa calistung sebelum masuk SD,” ujar Maratusholiha.

Sejak Maret 2023, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi telah mengeluarkan kebijakan Gerakan Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan melalui Merdeka Belajar Episode 24. Kebijakan ini bertujuan untuk mengakhiri miskonsepsi bahwa kemampuan baca, tulis, dan berhitung (calistung) adalah satu-satunya indikator keberhasilan belajar di tingkat PAUD.

Sosialisasi ini menjadi aksi nyata dari Bunda PAUD bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga untuk membangun pemahaman bersama, menguatkan peran Forum Komunikasi PAUD-SD, dan melakukan sosialisasi serta penguatan pemahaman tentang kemampuan dasar anak kepada masyarakat dan orang tua.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Lingga, Yulizar Resmedi, S.Pd, juga menambahkan bahwa transisi ini merupakan periode yang sangat penting.

“Transisi dari PAUD ke SD merupakan periode sangat penting dalam menumbuhkan rasa senang anak dalam belajar dan bersekolah. Kegiatan ini diharapkan dapat menguatkan komitmen semua pihak untuk berkolaborasi menyukseskan gerakan ini,” sebutnya.

Narasumber dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kepulauan Riau turut hadir untuk memberikan wawasan lebih lanjut mengenai implementasi transisi yang efektif.

Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menginspirasi guru untuk berinovasi dan berkreasi dalam pendidikan, serta melibatkan orang tua sebagai pendidik pertama di lingkungan keluarga, guna mencapai tujuan jangka panjang pembangunan sumber daya manusia untuk Indonesia Emas.

Penulis : topan

Pos terkait