Transformasi Kabupaten Lingga di Tangan Muhammad Nizar

MTOnenews.com – Muhammad Nizar, terus menunjukkan dedikasi dan kerja nyata dalam mendorong pembangunan Kabupaten Lingga. Dengan komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memaksimalkan potensi daerah, Nizar berhasil menginisiasi berbagai langkah strategis yang membawa perubahan positif bagi Lingga.

Bacaan Lainnya

Pembangunan Infrastruktur untuk Kemajuan Kabupaten Lingga

Dalam masa kepemimpinannya, Nizar berhasil mendorong percepatan pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas utama. Salah satu proyek yang menjadi sorotan adalah pembangunan jalan menuju kawasan wisata Tugu Khatulistiwa di Sei Tenam. Jalan tersebut tidak hanya memperlancar akses ke destinasi wisata baru, tetapi juga menjadi simbol kemajuan Kabupaten Lingga.

“Saya merasa bangga karena Pelabuhan Sei Tenam kini menjadi pintu masuk utama yang langsung terhubung dengan Tugu Khatulistiwa. Ini adalah langkah strategis untuk memperkuat potensi pariwisata daerah,” ujar Nizar saat meninjau proyek tersebut.

Selain itu, pembangunan jalan terus diperluas hingga pelosok-pelosok daerah, seperti di Cening, Daik Lingga, Dabo Singkep, dan sekitarnya. Proyek-proyek ini didukung oleh dana dari pemerintah pusat dengan nilai kontrak miliaran rupiah, termasuk pembangunan jalan di Sempang Lundang, Desa Sekanah, Kecamatan Lingga Utara.

Di sektor transportasi, Pemkab Lingga juga menginisiasi pembangunan pelabuhan Roro mini di Desa Sekanah dan Desa Sebangka, Kecamatan Senayang. Infrastruktur ini diharapkan dapat mempercepat mobilitas masyarakat dan barang, sekaligus meningkatkan perekonomian daerah.

“Jalan dan pelabuhan yang baru dibangun bukan hanya tentang infrastruktur fisik, tetapi tentang memberikan akses yang lebih baik untuk masyarakat, agar kehidupan mereka semakin sejahtera,” tambah Nizar.

Proyek Jembatan dan Fasilitas Publik

Konektivitas antarwilayah juga menjadi perhatian utama Muhammad Nizar. Salah satu proyek penting yang sedang dikerjakan adalah pembangunan jembatan Pancur-Senanggai di Kelurahan Pancur dengan anggaran sebesar 1,3 miliar rupiah. Proyek ini bertujuan memperkuat konektivitas antarwilayah di Kabupaten Lingga.

Nizar rutin meninjau langsung pelaksanaan proyek tersebut untuk memastikan kualitas dan waktu penyelesaian yang sesuai dengan rencana. “Kami ingin memastikan bahwa jembatan ini dibangun dengan kualitas terbaik agar manfaatnya dapat dirasakan masyarakat dalam jangka panjang,” tegasnya.

Tidak hanya berfokus pada infrastruktur jalan dan jembatan, Pemkab Lingga di bawah kepemimpinan Nizar juga memberikan perhatian serius terhadap peningkatan fasilitas publik. Salah satu inisiatif yang mendapat apresiasi adalah pembangunan gedung perpustakaan di Daik Lingga, yang dirancang untuk mendorong minat baca dan literasi masyarakat.

Ketangguhan Tanpa Wakil, Maju Bersama Rakyat

Ketiadaan wakil di Pemerintahan Lingga pada Juli 2023, tidak membuat Nizar kehilangan arah. Sebaliknya, ia terus menunjukkan komitmennya untuk menjaga stabilitas dan melanjutkan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Lingga. Dengan dukungan seluruh elemen masyarakat, Nizar yakin bahwa Kabupaten Lingga mampu mencapai kemajuan yang lebih besar di masa depan.

 

Topan

Pos terkait