LINGGA, MTONENEWS. COM- Mengenal sosok seorang Aziz Martindaz, S.Pd telah menunjukkan dirinya sebagai Politisi Partai Golongan Karya (GOLKAR) yang penuh keberanian serta memiliki tekad kuat dalam menjalani kariernya di Kabupaten Lingga. Bahkan ia juga dikenal oleh kalangan Masyarakat setempat memiliki keberanian yang pantas.
Adapun Motto perjuangannya pada saat mengikuti pencalonan sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lingga pada Pemilu tahun 2019, adalah “BERANI” (Bersih, Empati, Ramah, Amanah Nasionalis dan Integritas).
Motto BERANI tersebut juga masih digunakannya dalam perencanaannya untuk mengikuti Pemilu tahun 2024 mendatang, namun kali ini Ia akan maju di Institusi yang lebih tinggi, yakni mengikuti Pencalonan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kepulauan Riau.
Aziz Martindaz, lahir pada 19 Maret 1973 di Dabo Singkep, Ia juga dikenal sebagai sosk yang tangguh dalam menghadapi resiko perjuangan. hal ini dibuktikannya Empat kali perjuang di kancah politik tingkat Kabupaten Lingga dengan Tiga kali kalah dan Satu kali dipercaya masyarakat di Dapilnya, dengan perolehan suara yang cukup signifikan yaitu 1.697 Seribu Enam Ratus Sembilan Puluh Tujuh suara tanpa Money Politik, tentunya hal itu adalah suatu prestasi yang luar biasa.
Apalagi pada Pemilu tahun 2024 ini, Aziz Martindaz siap bertarung dengan senior-senior dari Partai Golkar yang lebih dahulu duduk di DPRD Provinsi seperti Ibu Dewi Komalasari dan Kamaruddin Alis, SH. Menurutnya, semangat Perjuangan dalam karir politik adalah tantangan wajib dihadapinya, Menang atau Kaalah adalah hal yang biasa, terpenting baginya adalah bagaimana menjadikan Partai Golkar di tingkat provinsi ini menjadi Partai Pemenang pada Pemilu tahin 2024 nantinya.
Mengenang perjalanan karir politik seorang Aziz MArtundaz bahkan juga sudah tidak di ragukan lagi bermula pada tahun 2000 sebagai sekretaris Agkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kabupaten Kepulauan Riau.
Kemudian Tiga Periode sebagai Sekretaris DPR Partai Golkar Kabupaten Lingga. Bahkan sebelum masuk di ruang lingkup Politik, ia jua memiliki pengalaman perjuangan saat masih mahasiswa, sejak masa itu sudah terbiasa membuktikan keberaniannya, yakni saat mengikuti pergolakan perjuangan Pembentukan Provinsi Kepulauan Riau.
Pada masa itu diketahui Aziz Martndaz adalah salah seorang Alumni Mahasiswa Pejuang Provinsi Kepulauan Riau yang berasal dari Kepulauan Lingga yang Konsisten yang menyatakan tidak mau menjadi ASN, hingga kini siap selalu berada di kancah perpolitikan dengan tidak berpindah pindah partai, melainkan hanya Partai Golkar tempatnya bernaung.
Saat ini, hasil pemilu tahun 2019-2024 telah menempatkan Aziz Martindaz sebagai DPRD Kabupaten Lingga dan di percaya oleh Partai Golkar sebagai Wakil Ketua 1 DPRD Lingga.
“Untuk selanjutnya saya sudah bertekad untuk bersiap maju ke Provinsi Kepri untuk sama-sama berkompetisi dengan para senior-senior Politik Partai Golkar dengan Nomor Urut 4 (Empat), nomor urut tersebut kebetulan sama juga dengan nomor Partai Golkar di posisi nomor 4 (Empat)”, Ucap Aziz Martindaz, S.Pd, Rabu (8/11/2023).
Menurut Aziz, kesuksesan seorang politisi bukanlah sekadar mencapai jabatan, tetapi juga melibatkan perjuangan, keringat dan air mata yang turut tertumpahkan dalam menghadapi kerasnya pertarungan politik. Semua pengalaman ini telah membentuknya menjadi sosok yang kuat dan teguh dalam prinsip-prinsipnya.
Sembari suksenya perjalanan Politk Aziz Martindaz di Kabuapten Lingga bukanlah kebetulan, melainkan hasil dari perjuangan keras yang tak mengenal kata menyerah. Selama era Reformasi pada tahun 1998-an, Aziz sudah dikenal sebagai salah satu mahasiswa yang paling berani. Ia bahkan pernah melakukan aksi demonstrasi seorang diri dengan memecahkan kaca pintu kantor DPRD Riau sebagai tindakan protes terhadap Gubernur Riau Saleh Djasit yang menolak pembentukan Provinsi Kepulauan Riau yang berpisah dari Provinsi Riau.
Hasil Perjuangan Aziz dalam pembentukan Provinsi Kepulauan Riau tersebut telah memberinya pengakuan dan penghargaan dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, yang melambangkan pengorbanan dan perjuangannya dalam bentuk cincin perjuangan yang kini ia kenakan.
Meski telah mencapai banyak prestasi, Aziz Martindas tetap melihat tantangan dan ketertinggalan pembangunan di beberapa kawasan, terutama di Kabupaten Lingga. Menurutnya, pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau perlu memberikan perhatian yang lebih besar kepada daerah ini. Oleh karena itulah beliau terpanggil untuk maju di DPRD Provinsi Kepri dengan harapan masyarakat Lingga dan Bintan kiranya dapat memberi kepercayaan kepadanya.
Meski kadang-kadang dihadapkan pada stigma dan stereotip yang meremehkan, Aziz Martindas tetap teguh pada komitmennya dan berusaha membuktikan bahwa janji-janji yang ia sampaikan saat kampanye pemilu dahulu bukanlah omong kosong. Itu beliau tunjukkan dengan komitmen pembanguan maupun aktifitas sosial kemasyarakatan yg beliau tunjuki dengan rasa Empati kepedulian yg tinggi terhadap masyarakat ketika jadi anggota dprd lingga.
Tahun 2024 mendatang Aziz Martindaz sangat Optimis, bahwa Insya Allah akan memiliki dukungan besar dari masyarakatnya, yang kini menantikan langkah-langkah konkret bilamana di percaya masyarakat untuk menduduki posisi Anggota DPRD Provinsi. Apalagi dengan kedekatan beliau dengan pemimpin kepri saat ini mudah-mudahan membawa perubahan signifikan di Kabupaten Lingga, terutama dalam mengejar ketertinggalan dalam pembangunan.
Selain itu, Aziz juga optimis bahwa dengan kerja sama dari semua pihak, kemajuan dan keberhasilan dalam pembangunan di Lingga bukanlah mimpi, melainkan suatu kenyataan yang akan datang seperti bau harum bunga. Kesuksesan akan menjadi pelukan, ketika peluh perjuangan mereka mulai mengering.
Selamat bekerja Aziz Martindas. Masyarakat Lingga dengan penuh harap menantikan kontribusi dan perubahan yang akan Anda bawa untuk Daerah memerlukan sentuhan.
Biografi
Nama : Aziz Martindaz, S.Pd
Tempat Tgl. Lahir : Dabo Singkep, 19 Maret 1973.
Tempat Tinggal :Kelurahan Daik Kecamatan Lingga Kabupaten Lingga.
Pekerjaan : Wakil Ketua DPRD Lingga
RIWAYAT PENDIDIKAN :
- SD Negeri No. 003 Desa Mamud Kec. Senayang Tahun 1981 – 1986.
- SMP Negeri No. 02 Dabo Singkep Tahun 1986 – 1989.
- SMA Negeri No. 02 Dabo Singkep Tahun 1989 – 1991.
- FKIP UNRI Program Studi Sejarah Tahun 1993 – 2000.
RIWAYAT ORGANISASI :
- Ketua Komisariat Program Studi Sejarah FKIP-UNRI Tahun 1996 -1997.
- Sekretaris PD AMPG Kabupaten Kepri Tahun 2002 – 2004.
- Ketua Ormas GRANAT Kabupaten Lingga Tahun 2006 – 2008.
- Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Lingga 3 Periode dari Tahun 2004 – 2009, Tahun 2009 – 2014 – Tahun 2014 – 2019.
- Ketua PSSI Kabupaten Lingga Periode Tahun 2018 – 2021.
- Alumni Aktifis Mahasiswa Pejuang Provinsi Kepri.
Penulis : Topan Raenaldie Putra
