LINGGA, MTONENEWS. com–Kabupaten Lingga telah menyaksikan berbagai perubahan signifikan di bawah kepemimpinan Bupati M. Nizar. Sejak awal menjabat, M. Nizar menunjukkan dedikasi yang tinggi dalam melayani masyarakat, yang terlihat melalui berbagai program dan kebijakan yang dijalankannya.
Salah satu langkah konkret yang diambil Bupati Nizar adalah memperkuat legalitas kepemilikan tanah bagi masyarakat Lingga. Pada tahun ini, sebanyak 297 sertifikat tanah diserahkan kepada warga. Rinciannya, 151 sertifikat diberikan kepada warga Desa Tanjung Kelit dan 146 sertifikat kepada warga Desa Mentuda.
Penyerahan sertipikat ini menjadi momen bersejarah bagi penerima, karena selain memiliki hak milik yang sah, mereka juga mendapatkan kepastian hukum atas tanah yang dimiliki. Ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan keamanan dan kesejahteraan masyarakat.
Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Lingga dan BPN Lingga memainkan peran kunci dalam proses ini. Dengan adanya kerjasama ini, sertipikat tanah permukiman di wilayah pesisir Desa Tanjung Kelit dan Desa Mentuda dapat diberikan secara gratis kepada pemilik tanah.
Tidak hanya berfokus pada legalitas tanah, Bupati Nizar juga menunjukkan perhatian terhadap kebutuhan dasar lainnya, seperti listrik. Di Dusun Sambau, Air Kelit, dan Sungai Nona, kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Lingga dengan PLN Lingga telah berhasil menghadirkan jaringan listrik.
Kehadiran jaringan listrik di tiga wilayah ini memberikan dampak yang sangat positif. Selain meningkatkan kualitas hidup, akses listrik juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat setempat.
Dalam upaya meningkatkan sektor pariwisata, Bupati Nizar juga merancang Kawasan Damnah sebagai Lokasi Prioritas (Lokpri). Kawasan ini dikembangkan sebagai kawasan pariwisata budaya dengan tema Istana Damnah.
Dengan penetapan Kawasan Damnah sebagai Lokpri, berbagai perangkat daerah di Kabupaten Lingga akan mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) pada tahun 2024. Ini akan mempercepat pembangunan infrastruktur dan fasilitas pariwisata di daerah tersebut.
Pembangunan Kawasan Damnah sebenarnya telah direncanakan sejak tahun 2010. Namun, berkat kerja keras Bupati Nizar dan koordinasi yang baik dengan Bappenas, proyek ini akhirnya dapat terealisasi pada tahun 2023.
Kawasan Damnah akan menjadi pusat informasi pariwisata, dengan fasilitas seperti mushola, gazebo, dan pusat kuliner. Pembangunan ini dilakukan secara bertahap, dan diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Bupati Nizar juga memperhatikan sektor pendidikan. Beberapa sekolah di Kabupaten Lingga telah mendapatkan perbaikan dan peningkatan fasilitas untuk mendukung proses belajar mengajar yang lebih baik.
Pembangunan infrastruktur jalan juga menjadi prioritas. Perbaikan dan pembangunan jalan di berbagai wilayah Kabupaten Lingga dilakukan untuk mempermudah akses dan mobilitas masyarakat.
Kesehatan masyarakat tidak luput dari perhatian Bupati Nizar. Beberapa puskesmas telah direnovasi dan dilengkapi dengan peralatan medis yang lebih modern untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik.
Program-program sosial juga digalakkan. Bupati Nizar memastikan bantuan sosial seperti beras untuk keluarga miskin dan bantuan langsung tunai sampai kepada yang berhak.
Pengembangan UMKM menjadi salah satu fokus lainnya. Pelatihan dan pendampingan diberikan kepada pelaku UMKM untuk meningkatkan kualitas produk dan memperluas pasar.
Dalam bidang pertanian, Bupati Nizar mendorong penggunaan teknologi pertanian modern untuk meningkatkan hasil panen dan kesejahteraan petani.
Bupati Nizar juga memfasilitasi akses air bersih ke desa-desa yang sebelumnya kesulitan mendapatkan air bersih. Program ini sangat berdampak pada kesehatan dan kualitas hidup masyarakat.
Keamanan dan ketertiban masyarakat juga menjadi perhatian. Bupati Nizar bekerja sama dengan aparat keamanan untuk memastikan Kabupaten Lingga tetap kondusif.
Dalam bidang budaya, upaya pelestarian budaya lokal terus digalakkan. Festival-festival budaya rutin diadakan untuk memperkenalkan dan melestarikan tradisi lokal.
Pelayanan publik juga diperbaiki. Bupati Nizar mendorong birokrasi yang lebih efisien dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Peran serta masyarakat dalam pembangunan sangat diutamakan. Musyawarah dan dialog dengan masyarakat sering dilakukan untuk mendengar aspirasi dan kebutuhan mereka.
Dukungan terhadap kaum muda dan olahraga juga menjadi prioritas. Fasilitas olahraga diperbaiki dan berbagai turnamen diselenggarakan untuk mengembangkan bakat-bakat muda.
Kerja keras Bupati Nizar telah membawa banyak perubahan positif di Kabupaten Lingga. Masyarakat merasakan dampak dari berbagai program yang dijalankannya.
Dengan berbagai pencapaian yang telah diraih, harapan masyarakat Kabupaten Lingga agar Bupati Nizar terus menunjukkan kinerja terbaiknya di masa mendatang. Program-program yang telah berjalan dengan baik diharapkan dapat terus ditingkatkan dan diikuti dengan inisiatif baru untuk kemajuan Kabupaten Lingga.
