MTONENEWS.COM-Gubernur kepri Anshar Ahmad, memantau langsung kegiatan Vaksinasi di RSUD Tarempa Kabupaten Kepulauan Anambas pada Kamis (24/06/2021) .
Sesuai dengan jadwal KUNKER (Kunjungan Kerja) , Gubernur kepri Ansar Ahmad yang didampingi oleh Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris, SH dan Opd lainnya, meninjau langsung lokasi kegiatan Vaksinasi yang diadakan di RSUD Tarempa, beliau juga memberikan himbauan kepada masyarakat di Anambas agar ikut Vaksinasi ini. beliau juga berharap seluruh warga Anambas sudah di vaksin.
Ansar Ahmad mengatakan, “bagi Pegawai yang tidak ikut vaksin, tunjangan kerjanya jangan dibayar dulu dan akan kami lakukan penurunan jabatan terhadap pegawai tersebut. untuk masyarakat yang tidak mau divaksin, untuk urusan pemerintahnya tidak usah dilayani. itu boleh kita lakukan,karena ini manjadi tugas Negara dan tugas kita semua “tegasnya”.
” Saya tidak ingin di Anambas ini seperti yang terjadi di Negara India, di India itu orang-orang tidak bisa memilih mana yang bisa di obati dan mana yang tidak bisa di obati. Bahkan saat melakukan pembakaran mayat pun sudah kesusahan kayu bakar. bayangkan jika itu terjadi di Indonesia saat ini, dan juga bagi keluarga yang meninggal terkonfirmasi Covid-19 contohnya, itu pihak keluarga saja sudah tidak bisa menjenguknya. tapi, saya berharap itu jangan sampai terjadi “ucapnya”.
Hal ini di sampaikan Ansar Ahmad kepada Seluruh masyarakat Anambas. beliau juga mengatakan, “tolong pak Bupati, bagi yang PTT, tenaga-tenaga harian kasih batas waktu 20 Juli jika mereka tidak divaksin, maka keluarkan surat pemberhentian”.
Gubernur kepri juga berharap seluruh masyarakat Anambas untuk ikut Vaksinasi, dalam waktu satu minggu beliau berharap di Anambas lebih dari 6.000 yang harus bisa di vaksin. dan akhir juli akan di tambah 13.000 dan sampai bulan Agustus mendatang target sasaran 23.000 lebih akan diselesaikan” tutupnya”.
(Kamarudin)
